Maliq & D'Essentials Meluncurkan Album Baru

Anak muda mana yang tidak mengenal band beraliran jazz ini. Mereka membawa genre jazz dengan cita rasa anak muda siapa lagi kalau bukan Maliq & D'Essentials. Band yang digawangi oleh Angga Puradiredja (vokal), Indah (vokal), Ilman (keyboard dan piano), Jawa (bass), Lale (gitar) dan Widi (drum) baru saja meluncurkan album terbaru mereka "SRIWEDARI" setelah sebelumnya sukses dengan album "1st", "Free Your Mind", "Mata Hati Telinga" dan "The Beginning of A Beautiful Life". Acara peluncuran album terbaru diadakan di Piazza Gandaria City, hari minggu 10 Februari 2013. Sebelum peluncuran, Maliq & D'Essentials melakukan konfrensi pers baru setelah maghrib mereka mulai peluncuran. Suasana sudah sangat ramai dan penonton sudah membludak sampai banyak yang tidak diperbolehkan masuk lagi karena sudah penuh sekali di depan Piazza. Namun semua terobati setelah kehadiran Maliq & D'Essentials muncul. Dengan permainan grafis berbentuk gunungan di pewayangan, peluncuran dibuka dengan lagu dari album baru. Mereka memainkan lagu dengan begitu atraktif seperti biasanya mereka lakukan pada setiap penampilan panggungnya. Namun ada yang menarik di album kali ini. Maliq & D'Essentials menyuguhkan genre lain yang tidak disangka-sangka dan membuat bergoyang, unik. Untuk mengetahuinya, beli CD terbaru Maliq & D'Essentials "SRIWEDARI" dan temukan lagu yang tidak biasa tersebut. Selain itu tidak disangka ditengah peluncuran, Maliq & D'Essentials turut mengundang David Bayu vokalis band Naif yang bersama-sama menyanyikan lagu "Menari" dan dilanjutkan dengan lagu dari Naif "Mobil Balap" dengan aksi panggung ciri khas David yang nyeleneh dan sangat menghibur dan membuat saya merindukan band Naif. Secara keseluruhan, acara peluncuran album baru Maliq & D'Essentials "SRIWEDARI" sangat seru dan mengejutkan.

Tidak puas sampai disitu saja. Selang seminggu setelah peluncuran, Maliq & D'Essentials bermain di RW Lounge milik Indra Lesmana di kawasan kemang. Tidak saya sia-siakan untuk mendokumentasikan dan memuaskan telinga dan mata saya. Lagi-lagi Maliq & D'Essentials membawakan genre lain dan Angga sang vokalis sempat meminta maaf kepada Indra Lesmana karena melenceng dari konsep lounge tapi itu hanya sekedar bercandaan antara musisi, karena musik itu sendiri adalah universal, tidak mempunyai batasan, semua orang bebas berekspresi.